6 Penyebab Kolesterol Tinggi Selain Makanan. Apa Saja, Ya?

Tuesday, 23 April 2019

Kolesterol merupakan salah satu jenis lemak dalam darah yang diproduksi oleh hati. Sebetulnya, dalam kehidupan sehari-harikolesterol menjadi salah satu komponen penting agar tubuh dapat berfungsi secara normal. Namun, tentunya dalam kadar yang normal. Ketika level kolesterol dalam tubuh meningkat, maka kondisi seperti ini bisa menyebabkan munculnya penyumbatan hingga masalah kardiovaskular lainnya.

Peningkatan kadar kolesterol dalam tubuh ini biasanya disebabkan oleh pola makan yang tidak sehat, terutama makanan yang mengandung lemak jenuh seperti yang terkandung pada produk hewani, serta konsumsi makanan cepat saji dan makanan kemasan yang berlebihan. Namun, tak melulu soal makanan, ternyata masih ada penyebab kolesterol tinggi lainnya. Penasaran? Simak penjelasannya berikut ini.

Konsumsi alkohol

Bagi sebagian orang, mengonsumsi alkohol adalah hal yang wajar bahkan sudah menjadi bagian dari gaya hidup, terutama mereka yang hidup di ibukota. Tak sedikit juga yang menganggap bahwa dengan mengonsumsi alkohol dipercaya mampu mengurangi stres. Namun tahukah kamu bahwa mengonsumsi alkohol secara terus-menerus justru akan merusak organ hati, memicu tekanan darah tinggi, dan juga meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh.

Genetik

Seperti halnya penyakit diabetes, kolesterol tinggi dalam tubuh juga bisa disebabkan adanya faktor turunan. Kondisi seperti ini disebut hiperkolesterolemia familial, di mana seseorang mewarisi kolesterol tinggi dari orang tuanya. Seseorang yang mewarisi kolesterol tinggi ini biasanya tidak menyadari bahwa mereka tidak memilikinya karena tidak ada gejala yang terlihat. Oleh karena itu, tidak ada salahnya untuk melakukan pengecekan kadar kolesterol sejak dini untuk menghindari terjadinya komplikasi jantung.

Merokok

Faktor lain yang bisa menurunkan kadar kolesterol baik dalam tubuh adalah kebiasaan merokok. Hal ini dikarenakan zat-zat kimia dalam rokok mengandung racun yang bisa merusak lapisan dalam pembuluh darah dan bisa juga meningkatkan risiko penyempitan dan pembekuan darah.

Obesitas

Kolesterol tinggi juga bisa disebabkan oleh obesitas, atau kelebihan kalori dalam tubuh yang berpotensi meningkatkan kadar kolesterol jenuh (LDL) dan trigliserida dalam darah. Oleh karena itu, perhatikan asupan makanan dalam tubuh, jangan sampai kelebihan berat badan mengancam kesehatan Anda sendiri.

Stres

Saat seseorang dalam keadaan tertekan, maka tubuh akan melepaskan dua hormon sekaligus, yaitu adrenalin dan kortisol. Kondisi seperti inilah yang merangsang hati untuk memproduksi lebih banyak kolesterol. Jika rasa tertekan atau stres ini muncul karena pekerjaan yang tak kunjung selesai, ada baiknya luangkan waktu sejenak untuk beristirahat atau melakukan hobi, sehingga pikiran Anda bisa segar kembali.

Pengaruh obat dan penyakit tertentu

Konsumsi obat dalam jangka waktu yang lama seperti estrogen dan pil KB juga meningkatkan risiko terkena kolesterol tinggi. Tak hanya itu, beberapa penyakit serius seperti ginjal, liver, dan tiroid yang tidak aktif juga bisa menjadi salah satu penyebab kolesterol tinggi dalam tubuh. Oleh karena itu, jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan atau mengidap penyakit tersebut, ada baiknya untuk rutin mengonsultasikan kesehatan dan mengatur pola makan yang baik.

Mencegah lebih baik daripada mengobati. Untuk itu, yuk mulai jauhi penyebab kolesterol tinggi  dengan menjalankan pola hidup sehat sejak dini. Olahraga dan makan-makanan bergizi adalah hal sederhana yang bisa Anda lakukan. Selain itu, dukung pola hidup sehat Anda dengan mengonsumsi hemaviton Cardio dengan kandungan Phytosterol agar kolesterol yang masuk melalui makanan dapat terblok sebelum masuk ke dalam darah.

Tak hanya itu, hemaviton Cardio juga dilengkapi dengan vitamin dan mineral antioksidan yang berfungsi untuk mencegah penumpukan kolesterol dalam pembuluh darah. Pola hidup seimbang, kolesterol tinggi pun perlahan menghilang.