Mewaspadai Virus COVID 19 varian Mu, Apa yang Perlu Dilakukan untuk Mencegahnya?

Friday, 22 October 2021

Virus COVID-19 varian ‘Mu’ atau B.1.621 pertama kali diidentifikasi di Kolombia pada Januari 2021, dan dilaporkan di beberapa bagian Amerika Selatan. Di luar Amerika Selatan, kasusnya juga dilaporkan di Inggris, Eropa, AS, dan Hong Kong. Padahal sebelumnya, kita juga digemparkan dengan Virus COVID-19 Varian Delta. Sebenarnya, apa perbedaan antara keduanya dan bagaimana mencegah penularannya?

Perbedaan Virus COVID-19 varian delta dan varian ‘Mu

Meskipun Virus COVID -19 Varian ‘Mu’ belum terdeteksi muncul di Indonesia, namun kemunculan virus COVID-19 varian baru tetap harus diwaspadai. Setelah muncul kasus akibat Virus Varian Delta, penelitian mengenai Varian ‘Mu’ juga dilakukan. Ternyata jenis ini tidak lebih ganas dari varian Delta. COVID-19 varian ‘Mu’ oleh WHO dikategorikan dalam variant of Interest (VoI). VoI merupakan varian virus SARS-CoV-2 yang memiliki kemampuan genetik yang dapat memengaruhi karakteristik virus. Seperti di antaranya dapat memengaruhi tingkat keparahan penyakit, pelepasan kekebalan, penularan, hingga kemampuan menghindari diagnostik maupun pengobatan.

Menurut WHO, karakteristik VoI diidentifikasi sebagai penyebab penularan di antara komunitas yang paling signifikan atau menjadi penyebab munculnya klaster COVID-19. Adapun sejumlah varian virus COVID-19 yang termasuk dalam kelompon VoI antara lain varian Eta, varian Iota, varian Kappa dan varian Lambda. Di banyak negara, VoI memiliki prevalensi relatif yang meningkat bersamaan dengan peningkatan jumlah kasus dari waktu ke waktu.

Sedangkan virus COVID-19 varian Delta masuk kategori Variant of Concern (VoC). Sementara VoC diartikan WHO sebagai varian virus COVID-19 yang menyebabkan peningkatan penularan, dan peningkatan kematian. Selain itu, varian virus COVID-19 yang masuk dalam kategori ini juga disebut memiliki kemampuan dalam memengaruhi efektivitas vaksin.

Seperti diketahui, varian SARS-CoV-2 ini secara signifikan dapat menurunkan efektivitas vaksin COVID-19 secara signifikan, bahkan memengaruhi terapi dan tindakan medis lain. Artinya, kelompok varian VoC ini memiliki kemampuan peningkatan penularan yang merugikan dalam epidemiologi COVID-19. Varian-varian virus COVID-19 yang termasuk dalam kelompok yang dikategorikan sebagai VoC antara lain, yakni varian Alpha, varian Beta, varian Gamma, dan varian Delta.

Namun yang perlu diperhatikan virus COVID-19 varian ‘Mu’ diketahui menyebabkan penurunan kadar antibodi alami ataupun antibodi dari vaksinasi, oleh karena itu kita tetap harus waspada meski penelitiannya sendiri masih terus berjalan.

Cara Mencegah Virus COVID-19 varian-Mu

Cara untuk mencegah penularan Virus COVID-19 varian ‘Mu’ sebenarnya tidak jauh berbeda dengan  Berikut sejumlah pencegahan COVID-19 akibat virus COVID-19 varian Delta, varian ‘Mu’, maupun varian lainnya.

  • Mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir. Gunakan hand sanitizer untuk pembersih tangan sementara, hingga kamu bisa mengakses air dan sabun.
  • Memakai masker saat berada di tempat umum. Masker dipakai dengan benar menutup bagian hidung, mulut, pipi, dan dagu.
  • Menjaga jarak 1,5 m atau lebih. Hindari berkerumun ataupun tempat ramai yang tidak memungkinkan untuk menjaga jarak.
  • Mengurangi mobilitas kecuali untuk hal-hal yang medesak. Tetapkan protokol kesehatan selama bepergian.
  • Mendapatkan suntikan vaksin COVID-19
  • Jaga daya tahan tubuh dengan pola hidup sehat

Bila perlu, konsumsi hemaviton C1000 TOTAL CARE sebagai suplemen untuk memenuhi kebutuhan vitamin C. hemaviton C1000 TOTAL CARE dengan kandungan buffered vitamin C 1000mg di dalamnya berfungsi menjaga daya tahan dari serangan berbagai virus dan kuman yang menyebabkan tubuh mudah terkena penyakit. Selain mengandung buffered vitamin C, Formula Total Care juga mengandung Vitamin D3 dan Zinc, yang bekerja secara sinergis dengan vitamin C untuk meningkatkan daya tahan di seluruh lini pertahanan tubuh, mulai dari lapisan terluar (kulit), hingga ke tingkat sel.

Baca Juga: Tips Menjaga Daya Tahan Tubuh Walaupun Sudah Vaksin

Lebih baik lagi, Formula Buffered Vitamin C dalam hemaviton C1000 TOTAL CARE merupakan vitamin C dengan kombinasi seimbang antara abscorbic acid dan sodium abscorbate yang bermanfaat untuk menurunkan pH/tingkat keasaman, sehingga akan terasa lebih nyaman di lambung. Tersedia juga pilihan varian hemaviton C1000 TOTAL CARE Less Sugar untuk kamu yang concern terhadap asupan gula ke tubuh, lebih rendah gula, rendah kalori. Dapatkan segera produknya dalam kemasan kaleng, botol, maupun serbuk dengan melakukan pembelian di Indomaret, Alfamart & Alfamidi atau melalui marketplace kesayanganmu.

Sumber: kompas.com