Sering Kebas dan Kesemutan Salah Satu Ciri Kerusakan Saraf

Bagi sebagian orang, mengalami kebas dan kesemutan di beberapa bagian tubuh menjadi hal yang wajar. Namun lain halnya jika serangannya terjadi berulangkali. Sering mengalami kebas dan kesemutan bisa menjadi salah satu gejala penyakit syaraf atau gangguan saraf tertentu.

Gejala seperti ini sering kali disebabkan oleh gangguan pada sistem saraf perifer, yang mencakup saraf-saraf di luar otak dan sumsum tulang belakang. Beberapa kondisi medis yang dapat menyebabkan kebas dan kesemutan meliputi:

1. Neuropati

Merupakan kerusakan pada saraf perifer yang disebabkan oleh berbagai faktor seperti diabetes, infeksi, atau efek samping obat-obatan tertentu. Neuropati seringkali menyebabkan kebas, kesemutan, dan nyeri pada ekstremitas seperti tangan dan kaki.

2. Sindrom terowongan karpal atau carpal tunnel

Ini adalah kondisi yang disebabkan oleh tekanan berlebih pada saraf median di pergelangan tangan. Gejalanya dapat termasuk kebas dan kesemutan di jari-jari dan tangan.

3. Hernia diskus

Keluhan ini terjadi ketika inti padat dari cakram tulang belakang mencuat melalui lapisan pelindungnya dan menekan saraf di sekitarnya, sehingga dapat menyebabkan kebas dan kesemutan pada area tubuh yang terkena, terutama jika itu memengaruhi saraf tulang belakang.

4. Sindrom tunnel kompresi lain

Selain sindrom terowongan karpal, ada berbagai sindrom kompresi saraf lainnya di berbagai bagian tubuh yang dapat menyebabkan gejala serupa.

Baca Juga: Mengenal Carpal Tunnel Syndrome, Yuk Cegah dengan Vitamin Neurotropik

5. Multiple Sclerosis (MS)

MS adalah penyakit autoimun yang memengaruhi sistem saraf pusat. Meskipun gejala MS sangat bervariasi, kebas dan kesemutan dapat menjadi salah satu dari mereka.

6. Kerusakan saraf perifer

Cedera fisik, seperti cedera saraf atau trauma pada saraf perifer, dapat menyebabkan gejala seperti kebas dan kesemutan di area yang terkena.

7. Defisiensi vitamin atau zat gizi

Kekurangan vitamin tertentu, seperti vitamin B12, dapat mengakibatkan kerusakan saraf perifer dan gejala seperti kebas dan kesemutan.

Cara mengatasi kebas dan kesemutan

Cara menangani kebas dan kesemutan yang menjadi salah satu gejala penyakit saraf akan tergantung pada penyebabnya. Melansir dari Klikdokter, bila kram, kebas, dan kesemutan yang dialami semakin sering terjadi, ada baiknya kamu mulai memperhatikannya secara serius, hal ini bisa disebabkan tubuh kekurangan vitamin neurotopik, yaitu golongan vitamin yang bermanfaat untuk kesehatan sistem saraf seperti vitamin B1, B6, dan B12.

Nah untuk membantu mengatasi gejala kebas dan kesemutan dan mencegahnya datang lagi, coba lakukan beberapa langkah umum berikut ini.

1. Identifikasi penyebab kebas dan kesemutan, seringkali kebas dan kesemutan disebabkan oleh masalah sederhana seperti posisi tidur yang salah hingga kondisi medis yang lebih serius seperti neuropati atau hernia diskus.
2. Jika kebas dan kesemutan terjadi karena posisi tidur yang buruk, cobalah mengubah posisi tidur atau menggunakan bantal yang lebih nyaman untuk mendukung tubuh Anda.
3. Luangkan waktu untuk beristirahat jika kebas dan kesemutan disebabkan oleh kelelahan atau stres. Penyegaran tubuh dapat membantu memulihkan sistem saraf.
4. Lakukan peregangan ringan untuk mengurangi kekakuan otot dan meningkatkan aliran darah ke daerah yang terkena. Peregangan terutama bermanfaat jika gejala terkait dengan sindrom terowongan atau masalah serupa.
5. Latihan fisik teratur dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah, memperkuat otot, dan mendukung kesehatan saraf. Tetapi pastikan Anda berkonsultasi dengan dokter sebelum memulai program latihan baru.
6. Terapi pijat yang dilakukan oleh seorang profesional dapat membantu mengurangi ketegangan otot dan meningkatkan aliran darah ke area yang terkena.
7. Perubahan gaya hidup seperti menghindari alkohol berlebihan, merokok, atau makanan tertentu yang dapat mempengaruhi kesehatan saraf, seperti makanan tinggi gula, dapat membantu meredakan dan mencegah kebas serta kesemutan datang kembali.

Selain beberapa cara di atas, Anda juga bisa meredakan keluhan kebas dan kesemutan dengan rutin minum suplemen kesehatan berupa vitamin neurotropik seperti hemaviton Neuro Forte. Kombinasi Vitamin B1 100 mg, Vitamin B6 100 mg, dan Vitamin B12 5000 mcg di dalam hemaviton Neuro Forte cocok diminum satu kaplet sehari untuk mengobati kebas dan kesemutan akibat kekurangan vitamin neurotropik.

Namun perlu diingat juga bahwa jika Anda mengalami kebas dan kesemutan secara kronis atau parah, sebaiknya segera konsultasikan pada dokter atau profesional medis agar dapat dievaluasi lebih lanjut dan mendapatkan perawatan yang sesuai, ya.

Artikel Lainnya: Gaya Hidup ini dapat Bantu Jaga Kesehatan Sendi