Wajib Tahu, 3 Latihan Penting untuk Merawat Sendi Lutut!

Apa yang kamu lakukan ketika mengalami nyeri sendi lutut? Tentu kamu akan menghindari aktivitas berat yang sekiranya dapat memicu rasa sakit di bagian tersebut, termasuk juga berolahraga. Betul, mungkin selama beberapa waktu, kamu perlu mengistirahatkan persendian lutut yang nyeri—tetapi ternyata tidak berarti kamu berhenti selamanya untuk berolahraga. Justru dengan tetap rajin berlatih, kamu dapat mengurangi rasa nyeri dan merawat sendi lutut! Simak penjelasan berikut ini!

Olahraga berdampak baik untuk nyeri sendi

Dilansir dari theconversation.com, dalam artikel yang ditulis oleh Ewa M Roos, seorang profesor bidang kesehatan otot dan sendi dari University of Southern Denmark mengungkapkan bahwa meski awalnya kamu akan merasa lebih sakit namun jika kamu terus melanjutkan, lambat laun rasa sakit tersebut akan berkurang. Efeknya serupa dengan sebuah obat anti-inflamasi non-steroid seperti ibuprofen, dan dua kali lipat dari pembunuh rasa sakit tanpa resep seperti parasetamol.

Riset dalam dua puluh tahun terakhir telah menemukan bahwa olahraga ternyata bagus untuk pereda nyeri. Kini, olahraga direkomendasikan di seluruh dunia sebagai pengobatan untuk sendi yang sakit pada usia setengah baya dan orang lebih tua lagi.

Namun tidak bisa dipungkiri bahwa pada penerapannya, kebanyakan orang mengalami peningkatan nyeri ketika mereka mulai berolahraga. Rasa nyeri ini menandakan tubuh Anda melakukan sesuatu yang tidak biasa dilakukan. Namun dengan tetap konsisten berolahraga dan meningkatkannya secara bertahap sesuai dengan kapasitas masing-masing orang, maka dampaknya pada sendi yang nyeri akan semakin baik. Kamu hanya perlu memilih jenis olahraga yang ‘bersahabat’ dengan sendi lututmu.

Jenis olahraga yang direkomendasikan

Berikut ini adalah 3 jenis latihan penting untuk merawat sendi lutut yang kamu wajib tahu! Apa saja ya?

1. Berenang

Berenang sangat direkomendasikan untuk kamu yang mengalami nyeri persendian. Air mampu meringankan tubuh hingga 90% dari total berat tubuhmu, tergantung dari seberapa banyak tubuh yang terendam pada saat latihan. Dengan berkurangnya beban tubuhmu dalam air, berarti akan mengurangi beban yang ditumpu oleh sendi lutut. Berenang juga merupakan bentuk terapi yang baik untu sendi yang cedera.

2. Sepeda statis

Kursi pada sepeda statis dapat membantu mengurangi beban tubuh, sedangkan gerakan melingkar dari pedal dapat mengurangi risiko nyeri pada lutut. Tingkatkan intensitas latihan dengan mengatur resistensi pada pedal atau dengan meningkatkan kecepatanmu secara bertahap.

3. Jalan kaki

Jalan kaki adalah olaharga termudah yang dapat kamu lakukan. Jaga kecepatanmu tetap stabil di treadmill ataupun di jalanan. Namun jika memungkinkan, penggunaan treadmill lebih dianjurkan karena memiliki permukaan pijakan yang lebih rata dan nyaman sehingga baik untuk mengurangi risiko nyeri pada lutut.

Yuk, biasakan tetap aktif sambil terus memperhatikan kesehaan sendimu. Bila perlu minum saja hemaviton JointCare MAX yang bermanfaat menjaga kesehatan persendian.

Di dalamnya mengandung Formula Joint support yaitu Glucosamine, Chondroitin, MSM dan Omega 3 yang  dapat menjaga sendi tetap fleksibel dam tulang rawan tetap sehat sehingga tidak mudah nyeri. Dengan hemaviton JointCare MAX, kamu bisa terus aktif hingga tua nanti!

Sumber: theconversation.com, hellosehat.com