Olahraga TRX Sendiri di Rumah? Baca Dulu Ulasannya Berikut ini!

Saturday, 04 March 2017

Olahraga TRX memang seru dan peralatannya mudah dipasang. Namun kalau kamu masih minim pengalaman serta pengetahuan tentang teknik olahraga dengan TRX, mending kamu berpikir dua kali sebelum mencobanya sendiri di rumah! Agar lebih jelas tentang plus-minus olahraga TRX sendiri di rumah, yuk simak poin pro dan kontra di bawah ini!

Pro
-Portabel

Peralatan TRX bisa kamu bawa ke mana-mana termasuk saat kamu traveling sekalipun. Kamu bisa memasangnya dengan mengaitkannya di atas daun pintu kamar hotel dan kamu pun bisa olahraga seperti biasa. Jangan lupa pastikan pintu sudah tertutup rapat, ya!

-Ringan
Berolahraga sendiri di rumah dengan peralatan yang ringan relatif lebih aman dibanding berolahraga dengan peralatan besar dan berat. Selain itu kamu juga bisa cedera jika melakukan gerakan tanpa diawasi instruktur profesional

-Bisa melatih seluruh tubuh
Untuk kamu yang ingin melatih kekuatan inti tubuh, keseimbangan, serta membentuk otot yang kuat dan fleksibel, TRX cocok banget untukmu! Dengan bantuan tali bertegangan TRX ini, kamu bisa melakukan banyak sekali gerakan yang tidak bisa kamu lakukan tanpa bantuan.

-Low-maintenance
Setelah kamu membeli tali TRX, kamu akan bisa latihan gratis dengan menggunakan TRX kapan saja, dan gratis, dengan catatan selama tali TRX milikmu belum rusak ya! Jangan salah, olahraga dengan TRX dengan teknik yang tepat bisa memberimu hasil yang bisa menandingi nge-gym!

Kontra
- Mahal

Untuk berolahraga sendiri di rumah, kamu bakal butuh tali dan alat TRX Suspension Training yang berkualitas. Untuk alat yang asli dan berkualitas, harganya bisa mencapai lebih dari 1.5 juta rupiah per alat. Kamu bisa memperolehnya dengan harga yang lebih murah dan kualitas yang kurang baik, tetapi tingkat tegangan tali serta tingkat keamanannya tidak sebanding dengan yang asli.

- Cedera
Seperti olahraga lainnya, berlatih dengan TRX sendiri juga bisa membuatmu cedera apalagi jika dilakukan tanpa diawasi instruktur profesional. Namun khusus untuk gerakan TRX, risiko cedera bisa makin tinggi seiring tingkat kesulitan gerakanmu. Dan harus diingat, banyak banget gerakan TRX yang menuntut kamu meletakkan seluruh tumpuan berat badanmu pada tali yang tegang ini. Bayangin aja kalau tali ini tiba-tiba putus atau terlepas dari pangkalnya. Kamu bisa jatuh, terkilir, cedera otot, dan risiko lainnya! Untuk TRX yang dijepit di atas pintu tertutup, kamu juga bisa kena sabet kalau pintu itu tiba-tiba dibuka orang lain! So, kamu harus ekstra hati-hati!

Gimana guys, udah tahu pro kontranya, sekarang tentukan sendiri ya! Happy exercising!