6 Macam Kerupuk yang Bikin Makan Tambah Lahap Mana Favoritmu

Monday, 03 April 2017

Kerupuk adalah salah satu menu pelengkap untuk berbagai sajian khas Indonesia. Di Indonesia sendiri, ada berbagai jenis kerupuk beraneka rasa yang semuanya lezat. Namun di antara beragam jenis kerupuk, 5 kerupuk di bawah ini cukup umum ditemui dan pastinya, membuat selera makanmu semakin bertambah!

Kerupuk udang

Sesuai namanya, kerupuk ini dibuat dengan bahan dasar udang. Rasanya gurih, dengan aroma khas udang yang menggugah selera. Kerupuk udang cocok dinikmati oleh makanan apapun sehingga hampir di setiap acara selalu tersaji kerupuk udang sebagai pelengkapnya. Selain itu, kerupuk udang yang ditumbuk bersama bawang putih disebut juga sebagai koya dan dijadikan taburan untuk kuah soto Lamongan atau Ambengan. Sedap banget deh!

Kerupuk putih

Kerupuk berwarna putih yang bentukna bundar dan menyerupai ‘benang kusut’ ini gampang banget ditemukan di warteg atau rumah makan manapun di pinggir jalan. Selain rasanya yang sadp, harganya juga relatif murah, sekitar 2000 rupiah saja. Itu sebabnya warung-warung makan kecil hingga besar hampir tak pernah absen menjajakan kerupuk putih. Bahkan dicocol dengan sambal atau kecap saja, rasanya udah nagih banget!

Kerupuk bawang

Kerupuk bawang banyak digemari orang karena rasa dan aroma bawangnya yang kuat. Selain menjadi pelengkap lauk pau, kerupuk bawang juga sering diolah menjadi seblak. Prosesnya tidak sekadar digoreng, namun kerupuk mentah yang direbus di dalam air mendidih terlebih dahulu, kemudian ditumis dengan berbagai macam jenis bahan pelengkap seperti mi, sosis, ayam, bakso, dan lainnya. Kemudian disajikan dengan kuah yang sudah dibumbui selagi hangat.

Rempeyek

Terbuat dari tepung beras yang dicampur dengan air, kemudian diberi bumbu seperti garam, bawang putih, daun bawang serta ditaburi topping yang khas. Bisa kacang tanah, kedelai, ikan teri, ataupun ebi. Rempeyek ini menjadi salah satu makanan ringan yang sangat populer di Indonesia, selain bisa dimakan sebagai camilan, rempeyek juga lezat dinikmati bersama pecel.

Emping

Kerupuk yang satu ini berbahan dasar melinjo yang dijemur kemudian diolah menjadi kerupuk. Emping memiliki rasa asin gurih dan biasanya sering dijadikan taburan untuk kuah soto betawi.  Meskipun lezat, tetapi hati-hati ya, pasalnya jika dikonsumsi terlalu banyak, maka dapat menyebabkan asam urat.

Kerupuk kulit

Kalau kamu gemar dengan masakan padang, maka pasti sudah tidak asing dengan kerupuk kulit. Bahan dasarnya adalah kulit sapi, yang dikeringkan dan digoreng. Bentuknya kotak ringan dan berongga. Kerupuk ini lazim disajikan di restoran padang dan dimakan dengan cara disiram kuah gulai.

Karena kerupuk diolah dengan cara digoreng, tidak heran kalau makanan ini juga memiliki kadar kolesterol yang tinggi. Ada baiknya kamu meminum hemaviton Cardio pada saat sebelum saat, atau setelah makan.  hemaviton Cardio dengan kadungan phystoterol yang memblokir masuknya kolesterol melalui makanan ke salam darah. Sementara vitamin dan mineral antioksidannya dapat menghambat penumpukan kolesterol di dinding pembuluh darah, sehingga dapat menurunkan kolesterol dalam darah dan risiko penyakit jantung.