4 Hal yang Harus Diketahui Sebelum Membeli Suplemen

Thursday, 20 August 2015

Ingin menambahkan suplemen multivitamin ke dalam asupan keseharian kamu? Jika iya, ada baiknya jika kamu simak dulu artikel ini.

Secara garis besar, suplemen adalah produk yang digunakan untuk mencukupi asupan gizi dengan cara melengkapi makanan dengan zat-zat berkhasiat seperti vitamin, mineral, dan asam amino. Walaupun kedengarannya sangat menjanjikan untuk kesehatan, ternyata sebenarnya suplemen itu tidak boleh dikonsumsi sembarangan lho. Ada hal-hal yang harus kamu cermati sebelum mengonsumsinya. Bagaimana memilih suplemen makanan kesehatan yang aman? Ini yang harus kamu lakukan.

Pilih yang Sesuai Kebutuhan
Setiap orang memiliki kondisi tubuh yang berbeda. Penting sekali jika kamu tahu persis suplemen apa yang kamu butuhkan. Jika kurang yakin, ada baiknya jika kamu konsultasi terlebih dahulu dengan ahli gizi.

Perhatikan label
Perhatikan baik-baik label produk yang mengandung nutrisi yang disertakan beserta jumlah yang terkandung dalam setiap porsi. Pilihlah suplemen yang mencukupi 100% dari Daily Value (DV) atau jumlah kebutuhan nutrisi kamu per hari.  Hindari juga suplemen yang melebihi 100% DV karena dapat membahayakan kesehatan.

Suplemen Bukan Pengganti
Walaupun mempunyai banyak manfaat kesehatan, suplemen bukanlah pengganti makanan. Fungsinya hanyalah untuk mencukupi kebutuhan nutrisi dan bukan sebagai jalan pintas memenuhi kebutuhan gizi tubuh. Jadi, jika kamu ingin tubuh yang sehat, mulailah dengan mengonsumsi makanan alami yang bergizi. Suplemen sifatnya hanya tambahan.

Hati-hati dengan Interaksi Obat
Jika sedang menjalani pengobatan, ada baiknya kalau kamu berhati-hati untuk tidak mencampur konsumsi obat dengan suplemen. Ini dilakukan untuk mencegah interaksi antara suplemen dan obat yang dapat menyebabkan efek-efek samping yang tidak diinginkan. Konsultasikan dengan dokter kamu ya.

Pahami Beda Obat dengan Suplemen
Suplemen makanan biasanya dimaksudkan untuk membantu memelihara kesehatan dan membantu melengkapi pemenuhan nutrisi tubuh dalam kondisi tertentu. Suplemen tidak bisa mengobati atau menyembuhkan penyakit seperti obat. Dari segi kandungan, biasanya suplemen mengandung zat nutrisi untuk melengkapi kebutuhan tubuh sehari-hari seperti vitamin, mineral dan berbagai zat gizi lainnya. Suplemen juga bisa dikonsumsi setiap hari, karena tidak memiliki efek samping seperti obat. Sementara obat memiliki kandungan zat yang secara kimiawi dapat mengatasi dan menyembuhkan penyakit. Berbeda dengan suplemen, pada kemasan obat biasanya ditandai dengan simbol lingkaran dengan warna tertentu.

1. Lingkaran hijau bergaris tepi hitam artinya obat bebas yang dapat dikonsumsi tanpa resep dokter.

2. Lingkaran biru bergaris tepi hitam artinya obat tersebut termasuk golongan bebas tapi terbatas. Meski dapat dikonsumsi tanpa resep dokter namun kandungannya lebih keras dari obat dengan lingkaran hijau. Biasanya juga ada peringatan berupa tulisan yang menyatakan obat tersebut obat keras dengan aturan pemakaian tertentu. Perhatikan baik-baik efek sampingnya.

3. Lingkaran merah bergaris tepi hitam dengan huruf K hitam di dalamnya artinya obat keras. Hanya bisa dikonsumsi dengan resep dokter. Kalau dikonsumsi sembarangan dapat meracuni tubuh bahkan menyebabkan kematian.

Untuk itu sebelum mengonsumsi suplemen apapun perhatikan selalu tanggal kedaluwarsa, kandungan dalam kemasan, instruksi penggunaan, hingga indikasi pemakaiannya. Konsultasikan dengan dokter terutama jika Anda memiliki riwayat kesehatan tertentu.

Foto:Shutterstock